16 April 2008

Ketua DPRD Bergaji Rp 35 Juta

. 16 April 2008

SebulanDapat Sedan Camry, Pajero Terbaru, dan Staf
Makassar, Tribun- Langkah Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan DPRD Sulsel, Moh Roem, menjadi Ketua DPRD Sulsel kian mulus. Setelah rapat pleno DPD I Golkar menetapkan namanya sebagai prioritas pengganti Agus Arifin Nu'mang, giliran Fraksi Partai Golkar Sulsel melakukan komunikasi dengan enam fraksi lain di DPRD. "Seluruh anggota FPG harus mengkomunikasikan keputusan partai yang memprioritaskan Pak Roem sebagai calon ketua DPRD," kata Sekretaris Golkar Sulsel, Arfandy Idris, usai rapat FPG di DPRD, Selasa (15/4). Roem sendiri masih enggan berkomentar soal kansnya mengisi posisi Agus. "Nanti di paripurna," kata Roem. Penetapan ketua parlemen ditetapkan melalui sidang paripurna DPRD. Wakil rakyat Sulsel memiliki ketua baru dijadwalkan awal Mei nanti. Ketua parlemen Sulsel mendapat aneka ragam fasilitas. Dua mobil dinas, Toyota Camry dan Mitsubishi Pajero biru terbaru yang dibeli di era Agus Arifin Nu'mang, plus dua sopir sudah menanti. Nomor pelat merah DD 2 juga menjadi hak ketua. Roem juga nantinya juga akan mendapatkan ajudan, staf khusus, sekretaris, staf sekretariat, dan dua orang supir. Ruangan khusus ber-AC juga disediakan bagi pimpinan wakil rakyat ini. Setiap bulan, ketua DPRD menerima "honor" hingga angka Rp 35. juta. Ini termasuk tunjangan komunikasi insentif Rp 7 juta per bulan plus tunjangan operasional Rp 18 juta. Rumah jabatan yang terletak di Jl Ratulangi, Makassar, sementara ditempati Agus, juga termasuk fasilitas yang disiapkan untuk Roem. "Pak Roem memiliki pengalaman dan bisa mengayomi seluruh anggota," komentar legislator PDIP, Husain Djunaid.

Disebut Tak Aktif, Saldy Keberatan
WAKIL Sekretaris DPD I Partai Golkar Sulsel, Saldy Mansyur, keberatan disebut tidak aktif di kepengurusan Golkar. Saldy menyebut posisinya sebagai wakil bupati Luwu Timur bagian dari mengembang amanah partai Golkar. Mantan anggota DPRD ini juga menyesalkan kalau keaktifan fungsionaris diukur dari frekwensi kehadiran rapat. "Seandainya undangan diterima satu minggu sebelumnya, kan bisa disesuaikan jadwal. Nanti saya konfirmasi langsung kebenaran informasi ini ke pengurus," kata Saldy via telepon seluler. Saldy sementara berada di Bandara Hasanuddin, Makassar, dalam perjalanan menuju ke Jakarta. Ia akan tampil sebagai keynote speker di Jakarta membahas tentang masalah pertambangan. Dikonfirmasi terpisah, Ketua Dewan Penasihat (Wanhat) GOlkar Sulsel, Eddy Baramuly, menyatakan setuju dengan rencanan reshuffle pengurus harian Golkar. "Sepanjang tujuannya dalam rangka konsolidasi partai menghadapi Pemilu dan Piplres," kata Eddy. Ia berharap reshuffle tidak berdasarkan like and dislike.

0 komentar:

 
Namablogkamu is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com